Sabtu, 30 April 2011

Membuat DVD Auto Installer Vista dan Windows 7 dengan vLite

vLite merupakan program yang digunakan untuk modifikasi OS Windows Vista/Windows Seven. Penggunaan vLite bertujuan untuk menjadikan pemasangan/Install Windows lebih cepat dan simple. Hanya beberapa menit saja Windows sudah berhasil d install sedangkan install OS biasa (tanpa vLite) memerlukan waktu berjam-jam.
Kita dapat install windows yang kita modifikasi sendiri dengan vLite. Bisa juga kita menambahkan program lain seperti Photoshop, Corel, Microsoft Office dalam vLite. jadi saat kita Install Program-Program yang kita tambahkan sudah terInstall.
Beberapa langkah yang perlu dilakukan adalah :
1. Download dan Instal vLite
2. Download dan Install Waik (Windows Automated Installation Kit).  Download dalam bentuk “.iso”, kemudian burning ke DVD pakai nero atau yang sejenis. Setelah selesai burning ke DVD trus instal waik. Setelah install waik copy file “wimgapi.dll” yang ada di C:\Program Files\Windows Imaging ke dalam C:\Program Files\vLite.
3. Siapkan DVD Vista/ windows 7 Installer, copy ke salah satu folder, misalnya “E:\VistaDVD”
4. Run program Vlite dan browse DVD Vista folder. Pilih salah satu Edisi Vista/Windows 7 yang mau di’kustomasi’ : Ultimate, Home basic, Home Premium, Bisnis maupun Starter edition.
5. Pilih Task yang akan dilakukan : Integrasi, Komponen, Tweaks, Unattended maupun ISO (membikin CD yang bootable).
6. Mengintegrasikan Update, Hotfix, security, driver maupun Language Pack ke dalam DVD installer kita. Sehingga kita memiliki installer Vista yang ‘up to date’ diintegrasikan dengan driver yang diperlukan computer kita, So… kita nggak repot lagi menginstall driver tambahan yang bisaanya diperlukan saat memformat computer.
Lalu dimana kita bisa dapatkan hotfix atau update yang bisa didownload gratis? Diantaranya anda bisa dapatkan di link berikut : http://thehotfixshare.net, http://www.vistasp1.net, http://aaron-kelley.net. Jika masih kurang, tanyakan saja pada paman google.
7. Mengkustomasi komponen windows. Anda dapat membuang komponen yang tidak diperlukan, sehingga ukuran CD installer dan waktu penginstallan menjadi berkurang. Antara lain membuang bahasa Korea, China dan Jepang, jika anda tidak memerlukannya. Atau anda dapat juga mendisable error reporting, setting explorer, atau apa saja yang anda tidak suka dan tinggal anda pilih.
8. Tweaks pada Vista yang akan diinstal. Dapat berupa system, security, explorer, maupun Internet seting. Yang paling favorit antara lain mendisable User Account Control, yang paling mengganggu pada saat akan menginstal atau menjalankan program.
9. Mengisi data sebagai input Autounattend.xml file yang berfungsi sebagai switch supaya penginstalan Windows dapat berjalan otomatis, tanpa interaksi yang terus menerus dari kita. Anda dapat mengisi Product key, User Name, Bahasa, time setting, dan password. Pada tingkat lanjut, anda dapat mengedit dengan Windows Automated Installation Kit, sehingga pilihan lain bisa lebih sempurna, antara lain Penambahan User Name, Display setting, penginstalan software otomatis setelah windows selesai, atau yang lainnya.
10. Setelah semua proses terlalui, software akan bekerja otomatis dengan mengklik tombol ‘Apply’. Anda dapat memilih 3 option pada proses ini : Rebuild untuk seluruh windows, hanya untuk windows yang dipilih maupun menghapus seluruh windows kecuali windows yang kita pilih, sehingga ukuran CD akan berkurang drastis.
11. Langkah terakhir dari proses kustomasi ini adalah, membakar Windows File yang sudah kita buat menjadi DVD yang bootable atau kita buat file ISO yang dapat dipakai untuk mengetes apakah Vista Installer kita berhasil atau gagal.
Untuk mengetes file iso yang sudah ada, kita memerlukan Virtual PC. Yaitu kita mengisntal Windows di dalam computer kita. Dengan kata lain computer di dalam computer. Kita bisa melihat penginstalan windows dari awal sampai akhir, tanpa mengganggu operating system kita.
Penasaran?…. Silakan mencoba