
Ini adalah prosesor dual-core dengan kecepatan 1,6GHz. Prosesor ini dikombinasikan dengan chipset nVidia Ion atau MCP7A yang memiliki grafis teringtegrasi GeForce 9400M.
Kombinasi tersebut unik, karena biasanya prosesor Intel Atom dikombinasikan dengan chipset dari Intel.
Chipset Ion sendiri sudah terbukti memiliki kinerja yang lebih baik dari Intel GME945 yang jamak kita temukan pada nettop sejenis. Salah satu keunggulan Ion adalah kemampuannya memutar video Full-HD dengan mulus. Itulah yang menjelaskan mengapa Adroid memiliki port HDMI di panel belakangnya. Selain HDMI, Adroid juga menyediakan keluaran audio dalam format DVI dan VGA. Jadi apapun perangkat displai yang Anda miliki, Adroid bisa melayani.
Ion juga memiliki kemampuan grafis yang relatif lebih bagus, dan ini terlihat dari hasil 3DMark Vantage Adroid yang mencapai angka P274. Angka tersebut berarti Adroid bisa memainkan game berbasis DirectX 10, meski akan keteteran jika harus memainkan game terkini. Namun jika dibanding Asrock Ion 330 yang juga menggunakan chipset Ion, kinerja Adroid terlihat sedikit tertinggal. Ini tidak cuma berlaku di aplikasi berbasis grafis, namun juga aplikasi encoding gambar maupun video.
Fasilitas yang disediakan nettop ini sendiri terbilang memadai. Di sisi belakang, Anda akan menemukan 6 port USB, sebuah port Ethernet, satu set port Audio, dan port PS/2 untuk keyboard. Sedangkan di bagian depan, terdapat 2 buah port USB, DVD Writer, dan slot kartu memori untuk jenis MMC, SD, dan MS. Kalaupun ada yang kurang adalah fasilitas WiFi untuk terkoneksi ke jaringan nirkabel.
Karena mengusung konsep hemat energi, Adroid menggunakan adaptor (dan bukan PSU) sebagai sumber dayanya. Ini merupakan indikasi Adroid tidak membutuhkan daya yang besar layaknya sebuah PC biasa. Namun dengan dimensi 21x25,8 cm dan tebal 6,5 cm, perangkat ini memang sedikit lebih panjang dibanding nettop yang pernah kami uji. Kita sebenarnya bisa mengirit tempat dengan menempatkan Adroid dalam posisi vertikal, hanya sayang Relion tidak menyertakan dudukan khusus untuk itu.
Dengan ukuran casing minimalis, Adroid menggunakan perangkat optik versi mini seperti yang biasa kita temukan pada notebook. Dengan alasan minim tempat pula, Anda hanya
bisa melakukan upgrade untuk memori dan harddisk SATA berukuran 2,5 inci. Namun dengan harddisk berkapasitas 250GB dan memori 2GB, Anda seharusnya tidak perlu upgrade dalam waktu dekat. Kalaupun harus upgrade, prosesnya terasa mudah berkat desain casing-nya yang mengadopsi konsep tool-less.
***
Berkat penggunaan prosesor Atom dua inti serta chipset Ion, Relion Mini PC Adroid AE530 cocok untuk memenuhi kebutuhan komputasi yang mengedepankan fungsi kantoran dan pengalaman multimedia yang lebih maksimal. Ditambah harga yang relatif terjangkau (US$ 450), perangkat ini bisa menjadi solusi bagus untuk rumah maupun kantor Anda. (Karuna - Kontributor)
Hasil Pengujian.
Kinerja Mini PC Adroid berplatform Ion ini terasa memadai untuk penggunaan sehari-hari. Namun jika dibanding dengan Asrock Ion 330HT yang menggunakan chipset sama,performa Relion terlihat sedikit tertinggal.
| Relion Mini PC Adroid AE530 (N330) | Asrock Ion 330HT |
SYSmark 2007 Preview 1.06 | 40 | 46 |
PCMark Vantage Score | 1742 | 2170 |
Cinebench R10 | 1540 CB-CPU | 1831 CB-CPU |
Encoding Video | 41 menit 38 detik | 2021 |
Encoding Audio | 10 menit 18 detik | 496 |
3DMark Vantage Score | P274 | P448 |
Spesifikasi Relion Mini PC Adroid AE530
Prosesor | Intel Atom N330 (1,6GHz, FSB 533MHz) |
RAM | 2GB, DDR2-667 |
Chipset | nVidia MCP7A-ION |
Kartu grafis | nVidia ION(GF9400M) |
Harddisk | 250GB 5400 RPM SATA-II |
Optical drive | DVD RW+R DL Slim |
Fasilitas | LAN, USB(8), audio, VGA-out, HDMI, paralel, serial |
Layar/Monitor | Tidak disertakan |
Kartu suara | Realtek ALC888 |
Sistem operasi | Windows Vista |
Dimensi | 21x25,8x6,5 cm |
Bobot | 2,55 kg |
Garansi | 2 tahun |
Situs web | www.reliontechnology.com |
Harga kisaran* | US$ 450 |
* Berca Cakra Teknologi, (021) 231-6352
* Minggu kedua Februari 2010
* Minggu kedua Februari 2010

Panel belakang
Port yang disediakan cukup lengkap untuk sebuah Nettop, terlihat juga port HDMI untuk menikmati konten High Definition.

Lebih Mudah
Dibanding Asrock Ion 330HT, Adroid terasa lebih mudah digunakan karena memiliki port USB dan slot memori di panel depan.
Dibanding Asrock Ion 330HT, Adroid terasa lebih mudah digunakan karena memiliki port USB dan slot memori di panel depan.
Plus : Bentuk ramping; hemat listrik; dilengkapi port paralel dan serial; posisi bisa vertikal ataupun horisontal.
Minus : -
Skor Penilaian
- Kinerja : 3,6
- Fasilitas : 3,8
- Kemudahan : 4
- Harga : 4
- Skor Total : 3,82
- Kinerja : 3,6
- Fasilitas : 3,8
- Kemudahan : 4
- Harga : 4
- Skor Total : 3,82
0 komentar:
Posting Komentar